Mencari tempat hangout yang cocok untuk semua anggota keluarga itu memang gampang-gampang susah. Kadang tempatnya udah cocok untuk orang tua, tapi ternyata tidak ramah anak. Kadang cocok banget untuk anaknya, ayah bundanya yang melongo karena kebutuhannya terabaikan. Oleh karena itulah kami sekeluarga sering trial and error demi menemukan tempat hangout keluarga yang ramah untuk semua anggota keluarga.
Playground di Mall
Pernah suatu ketika kami mencoba playground di sebuah mall. Waktu itu, kami ke sana hari minggu. Menurut kami biaya masuknya tidak mahal, hanya 35k perjam. Ada banyak permainan di sana, mulai dari mandi bola, mobil-mobilan, flying fox, dan permainan aktifitas lainnya. Sayangnya, menurut kami tempat itu overload pengunjungnya. Untuk pindah dari satu lokasi ke lokasi lainnya saja susah saking ramainya. Aisyah kebingungan mau main apa karena terlalu banyak kerumunan manusia di sana. Pada akhirnya, kami mengakhiri permainan sebelum time out.
Foodcourt dengan Playground
Di lain waktu, kami mencoba pergi ke foodcourt dengan playground gratis. Lumayan menyenangkan untuk Aisyah. Saya dan suami pun bisa makan dengan tenang sambil melihat dia bermain. Sayang beribu sayang, menu yang tersedia di foodcourt tersebut menurut kami kurang beragam. Sehingga membuat kami sebagai orang tua yang kerjaannya hanya menunggu dan makan, merasa bosan dan ingin menjajal tempat lainnya.
Alun-alun Kota
Alun-alun kota Malang dan alun-alun kota Batu menjadi destinasi tempat hangout kami berikutnya. Ya, namanya juga fasilitas umum, tentunya lebih crowded daripada yang berbayar. Untuk fasilitas playground saya lebih memilih alun-alun kota Batu daripada kota Malang. Karena fasilitasnya lebih terawat dan jauh lebih sepi daripada alun-alun kota Malang. Selain itu, banyak pilihan kuliner dan bisa bermain wahana bianglala, komedi putar dan air mancur.
Wuffy Space
Wuffy Space adalah penemuan terbaru kami di tahun ini! Suatu hari saya melihat story instagram seorang teman yang sedang menemani anaknya mengikuti kelas menghias donat. Wah! Kelihatannya seru sekali!
Berbekal google map, kami mencari lokasi Wuffy space. Tidak seperti cafe atau restauran pada umumnya yang terletak di deretan ruko, di dalam Mall, atau pun di lokasi yang terlihat strategis, Wuffy Space terletak di dalam perumahan. Dari segi bangunan juga masih berbentuk rumah yang homey banget.
Selayaknya akan masuk ke rumah, di halaman teras ada tempat penyimpanan sepatu dan sandal. Masuk ke bagian ruang tamu, terdapat meja-meja tamu di sebelah kanan dan di sebelah kiri ada meja kasir dan berbagai mainan edukatif yang terpajang. Aisyah sempat salah fokus, ingin membeli mainan sebelum kita memasuki ruangan lainnya.
Kami memesan makanan dan membayar biaya masuk permainan indoor dan semi outdoor di ruang utama ini. Untuk harga masuk permainan adalah 30k selama 2 jam. Aisyah juga ingin mengikuti kelas, kebetulan ada kelas melukis hari itu. Untuk mengikuti kelas, ada biaya tambahan lagi sebesar 25k.
Kami datang ke Wuffy Space di hari Minggu. Sudah khawatir bakalan rame banget. Ternyata memang ramai, tapi ramai yang bisa ditoleransi. Bukan ramai yang berdesakan hingga sulit bergerak dari satu tempat ke tempat lainnya. Semua anak juga bisa asik main tanpa harus mengantri.
Menu Makanan yang Beragam
Selagi menunggu Aisyah menyelesaikan kelas menulis, saya dan suami berduaan dulu sambil menunggu makanan datang. Oh ya, menu makanannya beragam sekali, banyak menu yang ingin kami coba di sana, seperti berbagai macam mie dan olahan pasta, nasi goreng, berbagai macam snack dan minuman.
Menu makanan sudah beragam, rasa juga tidak mengecewakan, hanya satu kekurangannya. Pesanannya datang terlalu lama, kira-kira lebih dari satu jam. Meskipun bukan masalah besar bagi kami, karena kebetulan pada saat itu bukan jam makan siang, namun kami melihat ada satu keluarga yang pergi meninggalkan pesanannya karena tak kunjung datang. Semoga ke depannya bisa lebih ditingkatkan untuk Wuffy Space.
Pelayanan Ramah
Sambil menikmati makanan yang telah dinantikan, kami bisa mengamati Aisyah yang sedang bermain. Dari jendela tempat kami duduk, kami melihat Aisyah sedang bermain dengan teman barunya dan kakak yang membimbingnya melukis tadi. Tentu saja kegiatan ini di luar kelas melukis.
Tak terasa waktu menunjukkan jam 13.30 WIB. Sudah 2 jam kami menghabiskan waktu di sana. Terlihat suasanya caffe dan ruang bermain mulai sepi. Kakak-kakak dengan cekatan membersihkan dan membereskan mainan yang berserakan hingga ruangan kembali rapi.
Sudah saatnya kami pulang. Aisyah dengan berat hati berpamitan pada kakak pembimbing dan teman barunya. Namun kesedihannya tak lama, karena ia mendapatkan mainan edukatif yang dimau ketika melewati ruang utama. Kami sekeluarga merasa puas dengan pelayanannya. Besok-besok pasti hangout di Wuffy Space lagi dong!